Desain interior Skandinavian, apakah Anda pernah melihatnya di katalog desain, blog minimalis, atau ruang tamu sahabat Anda? Anda mungkin sudah tahu bagaimana rasanya gaya desain rumah yang populer ini. Itu bersih, segar, mengundang, menenangkan namun dengan banyak minat. Tapi apa sebenarnya desain Scandi itu? Dan bagaimana Anda membawanya ke ruang Anda sendiri? Ini adalah gaya yang sulit ditiru jika Anda tidak tahu apa yang membuatnya berhasil.
Pada intinya, desain rumah Skandinavia berpusat pada cara sederhana namun berdampak untuk meningkatkan kehidupan sehari-hari, menambahkan desain ke hal biasa, dan membawanya ke dalam jangkauan finansial. Dalam artikel ini, kami akan memberi tahu Anda prinsip-prinsip utama desain Skandinavia untuk membantu Anda memahami makna di balik tampilan, dan menawarkan tips desain Skandinavia yang berguna sehingga Anda juga dapat menikmati manfaat dari gaya desain interior yang cantik, praktis, dan menenangkan ini.
1. Buat Lebih Sederhana dan Minimalis
Desain Skandinavia menekankan ruang terang, terang, dan terbuka, dengan ruang yang cukup untuk bergerak dan bernapas di dalamnya. Elemen visual seperti garis bersih dan ruang putih membangkitkan rasa tenang dan kapasitas. Secara alami, langkah pertama bagi kebanyakan orang adalah mendeklarasikan. Namun alih-alih mencari tampilan yang mencolok dan ultra-minimalis, kami sarankan Anda memilih lagom, istilah Swedia yang diterjemahkan menjadi “di antara” atau “tepat”. Tidak terlalu banyak, dan tidak terlalu sedikit. Jika Anda benar-benar membutuhkan tip konkret untuk lagom, gunakan pola dan warna dengan hemat misalnya pada permadani dan aksen, dan coba seimbangkan kelebihan dengan kualitas yang berlawanan di dalam ruangan. Kemudian, untuk mengasah definisi individual Anda tentang lagom, tambahkan atau hapus item sampai Anda merasa telah cukup. Dan jangan lupa, tambahkan potongan ke kamar Anda dengan hati-hati. Dekorasi Skandinavia dengan anggaran lebih minim dari yang Anda pikirkan!
2. Utamakan Kualitas
Sesuai dengan tradisi pengerjaan Skandinavia, berinvestasilah dalam karya berkualitas tinggi, serbaguna atau praktis, jika Anda belum memilikinya. Perabotan Skandinavia, perlengkapan lampu, dan barang fungsional lainnya harus memiliki tampilan modern dan mencolok, namun tetap sederhana dan tidak terlalu berornamen.
Perhatikan: ini tidak berarti mengorbankan gaya. Padahal, ketika barang biasa dibuat dengan baik dan dari bahan berkualitas tinggi, barang tersebut bisa menjadi elemen dekoratif dengan sendirinya. Carilah desain dalam potongan biasa dan penyimpanan sebagai dekorasi seperti rak garmen dan sepatu, rak dan pengatur, dan item lain yang termasuk penyimpanan yang semuanya dapat berfungsi sebagai pembantu di rumah Anda dan elemen desain yang menakjubkan.
3. Berikan Sentuhan Alam
Orang Skandinavia memiliki apresiasi yang unik dan susah payah terhadap alam karena, secara historis, sumber daya alam di negara-negara Skandinavia langka. Orang harus belajar bekerja dengan alam, memahami dan menghormatinya, untuk mendapatkan hasil maksimal dari apa yang ditawarkan alam. Apresiasi terhadap alam ini terlihat dari cara orang Skandinavia menghabiskan waktu di luar rumah, dan dalam cara mereka mendesain dan mendekorasi rumah mereka.
Anda dapat menghormati alam sebagai prinsip desain Skandinavia dengan menggabungkan elemen alami, seperti kayu yang terang dan cerah, potongan pahatan yang terinspirasi alam, tanaman rumah, dan tekstil alami serta kain pelapis, seperti wol, mohair, kulit domba, linen, goni, kain goni, dan banyak lagi. Gunakan tumbuhan dan objek alami dalam sketsa. Biarkan cahaya masuk dan pemandangan dari luar. Dan kapan pun Anda bisa, gunakan bahan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan di rumah Anda.
4. Gunakan Warna Netral
Saat mempertimbangkan warna, tirulah palet alam. Pikirkan tanah, batu, dan kayu, dengan semburat warna yang lebih cerah. Skema warna netral sederhana namun canggih, dan memilih versi warna dinding yang lebih terang memberi kesan ringan, seperti halnya kayu ringan. Latar belakang ini memungkinkan potongan furnitur berfungsi sebagai aksen, memberikan minat dan kontras. Dengan blok warna aksen yang lebih besar, gunakan warna biru keabu-abuan, tanaman hijau, tan hangat, versi warna netral (tak jenuh), cerita warna monokromatik, dan cetakan grafis dan botani. Dengan aksen yang lebih kecil, warna-warna cerah dan berani menyambut kegembiraan.
5. Ciptakan Kontras
Seperti kebanyakan gaya desain interior, desain kamar Skandinavia mengandalkan prinsip desain kontras. Dan sementara banyak orang biasanya memikirkan warna di ujung roda warna yang berlawanan ketika mereka mendengar kata kontras, dalam hal ini kontras dapat diterapkan pada berbagai elemen desain (pikirkan: bentuk, ukuran, tekstur, suasana hati). Alih-alih warna kontras, kontras terang dan gelap netral, potongan lama dan baru, abstrak dan alami, lurus dan bergelombang, netral dan kilatan warna, keras dan lembut, kegunaan dan kesenangan. Untuk meningkatkan tampilan, temukan cara untuk mengontraskan bagian dasar Anda, seperti dinding, furnitur, perlengkapan lampu, dan seni dinding.
Itu tadi beberapa tips yang bisa Anda ikuti untuk mendesain rumah kalian menjadi desain Scandinavian yang cantik dan menarik. Semoga tips di atas membantu Anda ya!